Memuat...
Lumopa: Determinan terjadi pada 3 periode
Determinan stunting merupakan faktor-faktor yang berkontribusi terhadap terjadinya stunting pada balita, dan saling terkait serta dapat memperkuat satu sama lain. Menurut kepala Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon Dr. Jhon Lumopa M.Kes, Determinan ini terjadi pada 3 periode yaitu periode prenatal, kelahiran dan postnatal, serta faktor deteminan rumah tangga. Di tahun 2023 terdapat 18 balita stunting di 14 kelurahan dengan berbagai faktor determinan yang terjadi pada setiap balita stunting.
“Berdasarkan data prevalensi stunting Kota Tomohon Tahun 2023 berjumlah 18 anak stunting, maka diperoleh analisis demografi menurut jenis kelamin yaitu terdapat 11 anak stunting laki-laki dan 7 anak stunting perempuan.” Kata Lumopa.
Berdasarkan geografi menurut kecamatan dan kelurahan maka dari 18 anak stunting terdapat rinciannya sebagai berikut:
Hasil analisis data selanjutnya digunakan untuk diseminasi dan publikasi hasil pengukuran. Berbagai saluran penyebaran informasi yang tersedia di Kota Tomohon dapat digunakan untuk diseminasi dan publikasi hasil pengukuran balita terutama angka stunting.
Diseminasi dan publikasi hasil pengukuran stunting dapat dilakukan di berbagai tingkat sebagai berikut:
Foto: Kunjungan Tim Audit Kasus Stunting dan Managemen pendampingan Audit Kasus Stunting (ist)
- Tingkat Kelurahan dan Kecamatan
Telah dilakukan publikasi data stunting pada 44 kelurahan dan 5 kecamatan di Kota Tomohon melalui kegiatan diseminasi informasi pengukuran dan publikasi data stunting. Angka stunting dapat menjadi bagian dari instrumen Suvey Mawas Diri (SMD). Melalui SMD masyarakat dapat mengenal masalah stunting dan memetakan potensi yang dimiliki masyarakat untuk mengatasi masalah tersebut. Hal ini penting untuk diidentifikasi oleh masyarakat sendiri, selanjutnya masyarakat dapat digerakkan untuk berperan serta aktif memperkuat upaya-upaya perbaikannya sesuai batas kewenangannya.
Foto: Kunjungan Tim Audit Kasus Stunting.(ist)
Tingkat Puskesmas
Diseminasi angka stunting dalam Lokakarya Mini Bulanan (LOKMIN) dilakukan pada tingkat Puskesmas dan untuk menyusun secara lebih terinci kegiatan-kegiatan terkait stunting yang akan dilaksanakan selama bulan berjalan, menggalang kerja sama dan koordinasi antar petugas Puskesmas (lintas program), dan meningkatkan motivasi petugas-petugas Puskesmas dalam pelaksanaan integrasi kegiatan pencegahan dan penurunan stunting di wilayah kerjanya.
Foto: Pemantauan ibu Hamil KEK dan penyuluhan Stunting dan Germas (ist)
Tingkat Kota Tomohon
Pada tingkat Kota Tomohon analisis data stunting telah didiseminasikan melalui kegiatan Diseminasi Informasi Pengukuran dan Publikasi Data Stunting (foto dokumentasi terlampir) yang telah dilaksanakan pada tanggal 8 November 2023 bertempat di Grand Master Resort Tomohon dengan menghadirkan:
- Walikota Tomohon diwakilkan oleh Asisten Administrasi Umum Setdakot
- Satgas Stunting Provinsi Sulawesi Utara
- Satgas Stunting Kota Tomohon
- Bapelitbangda Kota Tomohon
- Dinas PPKBD Kota Tomohon
- Dinas Sosial Daerah Kota Tomohon
- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Kota Tomohon
- Dinas Komunikasi Informasi Daerah Kota Tomohon
- Dinas Pangan Daerah Kota Tomohon
- Dinas PUPR Daerah Kota Tomohon
- Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Daerah Kota Tomohon
- PKK
- Bagian Hukum Setdakot
- Bagian Pemerintahan Setdakot
- Camat se Kota Tomohon
- Kepala Puskesmas se Kota Tomohon
- Lurah se Kota Tomohon
- Media Massa/Awak Media
Foto: Kegiatan Penyuluhan stunting dan Germas(ist)
Sumber: Dinkes Kota Tomohon
